Penyemaian Benih Melon Hidroponik
Penyemaian benih merupakan suatu tahapan awal dari dimulainya proses budidaya tanaman. Kegiatan penyemaian bertujuan untuk mendapatkan bakal tanaman yang unggul dengan pertumbuhan yang seragam serta dapat beradaptasi dengan baik. Pada budidaya hidroponik substrat, penyemaian benih melon umumnya dilakukan dengan menggunakan tray dan cocopeat sebagai media tanamnya. Syarat media semai yang baik antara lain mampu menahan dan mengalirkan air dengan baik, memiliki aerasi yang baik serta bebas dari hama dan penyakit.
Sebelum digunakan untuk media semai, cocopeat sebaiknya dicuci terlebih dahulu untuk menghilangkan zat tanin yang mungkin saja masih terkandung di dalamnya. Kandungan tanin yang tinggi di dalam cocopeat dapat menghambat pertumbuhan tanaman. Pemberian treatment menggunakan fungisida juga dapat dilakukan sebagai upaya preventif dari kemungkinan munculnya penyakit damping-off (rebah semai) yang biasa muncul pada saat persemaian.
Untuk teknik persemaian sendiri ada beberapa macam, diantaranya semai langsung dan juga semai tidak langsung. Semai tidak langsung dilakukan dengan cara memberikan perlakuan terlebih dahulu pada benih antara lain perendaman, perlakuan kimia, dsb. Perendaman benih dapat dilakukan dengan menggunakan fungisida maupun ZPT dengan tujuan untuk menghindari benih dari serangan patogen dan juga untuk meningkatkan persentase sprouting benih.
Perendaman benih dilakukan dalam kurun waktu tertentu, biasanya selama 1 - 2 jam, lalu ditiriskan dan diletakkan pada kain atau kanebo lembab-basah. Pada proses ini akan terjadi proses imbibisi, yaitu penyerapan air ke dalam benih untuk memicu perubahan biokimiawi dalam benih sehingga benih berkecambah.
Persemaian merupakan tempat atau areal menyemai, atau istilah lainnya “ruang semai”. Ruang semai sebaiknya memberikan kondisi lingkungan yang baik, terutama cahaya matahari. Kekurangan cahaya matahari akan menyebabkan terjadinya etiolasi yaitu bibit tumbuh tidak optimal, batang tinggi tetapi kurus atau disebut “KUTILANG” (kurus, tinggi dan langsing). Selain itu, sebisa mungkin semaian terhindar dari tampiasan air hujan. Air yang tergenang menyebabkan kelembaban tinggi sehingga memicu munculnya patogen yang menyebabkan bibit menjadi berpenyakit.
PT Kita Tanami Indonesia
Oky, 2024
CMIIW
Master of Agriculture | Agronomist | Plant Researcher | Crop Management | Plant Protection
1ySaya berminat untuk bergabung di PT Kita Tanami Indonesia menjadi staff Agronomi dan sudah mengirim CV via email. Terimakasih sudah meriview CV saya PT Kita Tanami Indonesia